Menjelang kelulusan sekolah tingkat SMA adalah masa dimana siswa dibuat
bingung dengan pilihan akan kemanakah mereka melanjutkan pendidikannya, ataukah
akan langsung terjun ke dunia kerja bagi yang lulusan SMK mungkin. Nah hal itu
pula yang saya rasakan dahulu, betapa bimbangnya menentukan pilihan di univ
manakah saya akan melanjutkan pendidikan saya. Setelah melewati sekian banyak
proses seleksi masuk perguruan tinggi negeri ternama di Indonesia, akhirniya
saya mendapat informasi dari salah satu
kerabat saya yang tinggal di Bogor mengenai sebuah kampus dimana dahulu
dia menempuh pendidikan hingga bisa sukses sampai sekarang. Kampus itu adalah
kampus Bogor EduCARE. Terdengar asing di telinga saya, karna memang saya tidak
tahu sebelumnya mengenai kampus ini. Saya terheran-heran saat menerima
informasi ini sekilas, apalagi ketika tahu bahwa kampus ini tidak memberi gelar
bagi setiap lulusannya dan yang lebih mengejutkan adalah bahwa kampus ini
merupakan kampus yang menyediakan pendidikan 100% gratis sampai akhir masa
perkuliahan selama 1,5 tahun. It’s amazing.
Awalnya saya sedikit ragu saat akan mendaftar, namun pengalaman yang diceritakan oleh kerabat saya sungguh membuat keraguan saya hilang seketika. Bagaimana tidak? Setelah lulus pada 2010 sampai sekarang ia telah sukses dan mampu membeli kendaraan dan rumah sendiri dan telah lulus S2 dengan biaya sendiri. Ketika itu saya mulai bertekad untuk bersungguh-sungguh menjalani perkuliahan di Bogor EduCARE.
Awalnya saya sedikit ragu saat akan mendaftar, namun pengalaman yang diceritakan oleh kerabat saya sungguh membuat keraguan saya hilang seketika. Bagaimana tidak? Setelah lulus pada 2010 sampai sekarang ia telah sukses dan mampu membeli kendaraan dan rumah sendiri dan telah lulus S2 dengan biaya sendiri. Ketika itu saya mulai bertekad untuk bersungguh-sungguh menjalani perkuliahan di Bogor EduCARE.
Ketika pertama saya datang untuk melaksanakan tes tertulis, saya langsung jatuh cinta dengan kampus ini karena suasananya begitu asri, pepohonannya rindang dan jauh dari hiruk pikuk keramaian kota, hanya sedikit bising karena memang lokasinya di samping jalan tol Jagorawi. Setelah melewati tahapan-tahapan seleksi masuk, Alhamdulillah saya dinyatakan lulus dan menjadi salah satu mahasiswi di kampus Bogor EduCARE. Tidak sampai disitu, setelah saya mulai menjalani perkuliahan di tempat ini, begitu banyak kejutan yang saya dapatkan, mulai dari tata tertib dan penerapan kedisiplinan yang begitu luar biasa, dosen-dosen yang luar biasa pula dan pembelajaran yang tidak biasa diterapkan di universitas pada umumnya dan segudang tugas yang membuat rutinitas mahasiswanya begitu padat. Sehingga mahasiswa benar-benar fokus pada pembelajaran dan sedikit sekali waktu untuk bermain atau sekedar nongkrong-nongkrong dan membuang waktu sia-sia. Pembentukan attitude yang baik dan penerapan akhlak-akhlak islamiyah juga sangatlah mendominasi guna mencetak generasi-generasi yang baik.
Saya juga sempat kaget awalnya karena di tempat ini tidak diperbolehkan membawa alat-alat elektronik seperti HP, laptop dan sebagainya. Tapi setelah menjalaninya saya sadar bahwa memang dengan tidak diperbolehkannya membawa HP sangatlah besar manfaatnya, yaitu mahasiswa lebih fokus dan lebih banyak bers0osialisasi dan berinteraksi secara langsung baik dengan dosen, ataupun seama mahaiswa. Dalam segi pergaulan juga sangatlah di jaga, tidak terlalu bebas bergaul antara perempuan dan laki-laki. Ada bonousnya juga, yaitu dapat makan siang gratis setiap harinya.
Senang rasanya bisa menjadi bagian dari keluarga besar kampus Bogor EduCARE angkatan XX, dan Alhamdulillah bisa lulus melewati catur wulan pertama dengan IPK 3,30. Semoga bisa tetap bertahan dan terus lanjut sampai wisuda dengan nilai-nilai yang memuaskan dan segudang ilmu yang akan sangat bermanfaat bagi kehidupan di masa yang akan datang. Aammiiinn..
0 komentar:
Posting Komentar